Catatan  dari Sahabat

 

Terima kasih sahabat.

Terima kasih membongkar

segala rahasia terungkai di dada.

Terima kasih memberi ruang

mengenal dikenal nilai diri.

Terima kasih atas penerimaan penolakan

Pada permintaan hajat tidak seberapa.

.

Hidup itu berjalan dari detik ke detik

mengumpan pengalaman duka suka.

Detik waktu itu adalah kenangan

padat peristiwa menyenak lengkungan memori

setiap detik masih menagih bahagia di sebalik derita.   

 

Sesekali menolehlah ke belakang

terlihat segala cacat bertapuk

di lembaran sejarah ramai mencatat gagal jaya.

Betapa sejarah hidup ini tidak sempurna

mencipta kesaktian usah diimpi sehari dua.

 

Sesekali mahu saja mengusir segala kenangan

nilainya berpaut pada fikir yang masih benar.

Ada berasa hampa   oleh

catatan dilempar tidak dapat merubah zaman.

Ada berasa bangga oleh kecil jiwa lantaran

pujian bukan penggalak hakiki

dan celaan bukan pendera memati.

Sempam baru

Raub